Selasa, 13 Juli 2010

Takhalli, Tahalli, dan Tajalli

Ditulis oleh Dewan Asatidz Manusia dilengkapi oleh Allah dua hal pokok, yaitu jasmani dan rohani. Dua hal ini memiliki keperluan masing-masing. Jasmani membutuhkan makan, minum, pelampiasan syahwat, keindahan, pakaian, perhiasan-perhiasan dan kemasyhuran. Rohani, pada sisi lain, membutuhkan kedamaian, ketenteraman, kasih-sayang dan cinta. Para sufi menegaskan bahwa hakekat sesungguhnya manusia adalah rohaninya. Ia adalah muara segala kebajikan....

Cakra-Cakra Dalam Tubuh Tenaga Dalam

Dalam pengenalan dasar belajar ilmu tenaga dalam, biasanya akan diajarkan tentang berbagai letak pusat energi tubuh serta fungsi-fungsinya. Pusat-pusat energi dalam tubuh manusia ini biasa disebut dengan cakra (chakra). Cakra dianggap juga sebagai pusat simpul-simpul urat syaraf yang membentuk lingkaran dan menyerupai cakram. Menurut para ahli Tenaga Dalam, berbagai Cakra atau pusat energi tubuh manusia ini mempunyai fungsi untuk dapat mengalirkan atau memancarkan berbagai energi hidup (energi positive) manusia dalam bentuk gelombang-gelombang...

Senin, 12 Juli 2010

Rahasia Do’a 999% Mustajab

Do’a atau berdo’a tidak asing lagi bagi telinga kita. Hampir semua agama dan kepercayaan mengajarkan kepada pengikutnya untuk senantiasa bedo’a. sebab do’a adalah pengingat ketika keberhasilan dapat diraih,maka kita sadar itu merupakan karunia Alloh, jika kegagalan yang datang, maka do’a sebagai benteng dari putus asa, karena dari situ kita tahu betapa lemahnya kita,tanpa pertolongan-Nya mustahil kita mampu menjalani hidup ini. Sebagian orang menggap...

Hizib Dalam Tasawuf

Secara harfiah Hizib dapat diartikan sebagai golongan, atau kelompok bahkan ada yang mengartikan sebgai tentara, Kata Hizib muncul di Al-Quran sebanyak beberapa kali yaitu : 1. Surat Al Maaidah ayat 56 : Dan barang siapa yang menjadikan Allah ta’ala, RosulNya dan orang-orang yang beriman sebagai pemimpin, maka sesungguhnya Golongan (Hizbu) Alloh-lah sebagai pemenang.2. Surat Al Kahfi ayat 12 : Kemudian Kami bangunkan mereka, agar Kami mengetahui...

Minggu, 11 Juli 2010

Orang Sufi anti Syurga dan Tidak Takut Neraka?

Diantara tuduhan yang dilontarkan kepada kaum Sufi, bahawa dalam tasawuf, seorang Sufi itu tidak mau syurga dan tidak takut neraka. Padahal Rasulullah pernah berharap syurga dan dihindarkan dari neraka. Rasulullah masih demikian, kenapa kaum Sufi enggan dengan syurga dan tidak takut neraka? Tuduhan dan pertanyaan berikutnya seputar syurga dan neraka, bahawa kaum Sufi dalam tujuannya untuk beribadah hanya kepada Allah, tidak menuju syurga dan tidak...

Tarekat Awam Dan Tarekat Khas

Dalam wancana Syadziliyah ada tahap dimana, para penempuh jalan Sufi melakukan melalui dua cara: Cara pertama melalui cara yang ditempuh khalayak awam (umum) dan ada pula yang ditempuh oleh khalayak khusus (Khas). Pandangan awam mahupun Khas di sini, tidak bersifat sosiologi mahupun intelektual. Tetapi bersifat spiritual. Penentuan seseorang melalui sistem Awam atau pun Khas, hanyalah bentuk penempuhan itu sendiri. Sebagaimana dalam Al-Qur'an ada...